Beberapa waktu lalu, tepatnya pada tanggal 4 November 2016, Google mengenalkan perangkat pintar baru yang telah dikembangkannya. Perangkat tersebut adalah Google Home. Perangkat Google Home merupakan perangkat speaker wireless yang dibuat lebih pintar dengan menambahkan Google Assistant di dalamnya.
Tidak hanya sebatas itu saja, perangkat yang dilabeli dengan harga 129 USD ini mampu diintegrasikan dengan berbagai macam platform dan layanan yang telah ada sebelumnya, seperti Spotify, Google Play Music, YouTube, dan lainnya. Perangkat speaker pintar ini mampu membuat sebuah rumah menjadi rumah pintar dengan beberapa integrasi dengan teknologi lainnya.
DesainGoogle Home memiliki bentuk seperti wireless speaker biasanya dengan ukuran tinggi 143 mm dan diameter 96mm. Pada bagian permukaan atasnya, perangkat besutan Google ini dikembangkan dengan sebuah panel sentuh kapasitif, sehingga kita dapat mengatur volume, menggunakan fitur pause untuk musik yang sedang diputar, dan lainnya, dengan menggunakan sebuah sentuhan. Di bagian yang sama, terdapat dua buah lubang mikrofon yang ditempelkan pada sisi kanan dan kiri bagian pinggirnya.
Sedangkan pada bagian bawahnya, perangkat ini memiliki bagian yang mirip dengan sebuah tutup, dimana kita dapat mengganti warnanya sesuai dengan selera kita. Dan saat tutup tersebut dibuka, kita dapat menjumpai tiga buah speaker sehingga suara yang dapat dihasilkan dapat menyebar ke segala arah.
KinerjaUntuk mendukung kinerja yang diusungnya, Google Home dikembangkan dengan prosesor beraksitektur ARM. Google menanamkan prosesor dan wifi module yang sama dengan yang digunakan pada Chromecast generasi kedua. Selain itu, Google Home dilengkapi dengan dual mikrofon dan sebuah tombol mute, untuk menghidupkan dan mematikan mikrofon.
Sedangkan dari sisi software-nya, perangkat Google Home di bekali dengan sistem operasi Chromecast System Software, yaitu sebuah sistem operasi yang dikembangkan berdasarkan sistem Android dan Chrome OS. Dan seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, Google Home dilengkapi dengan Google Assistant, yang akan memudahkan penguna untuk berkomunikasi seolah berkomunikasi dengan seorang asisten pribadi.
FiturGoogle Home membawa banyak fitur canggih di dalamnya, termasuk diantaranya adalah memasang alarm, cek acara di kalender yang terhubung dengan google calendar, menginformasikan lalu lintas, memutar sebuah musik, memberikan pembaruan berita dan masih banyak lagi yang bisa kita lakukan, dengan ngobrol dan bertanya langsung dengan google assistant seperti pada aplikasi Google Allo. Selain itu, perangkat Google Home dapat digunakan untuk mengembangkan home automation.
Google Home telah dikembangkan oleh Google dengan dukungan beberapa layanan audio, video, smarthome, penugasan, dan permainan. Untuk layanan audio, Google Home telah mendukung YouTube Music, Spotify, Pandora, Google Play Music, dan Tunein. Untuk video, perangkat pintar ini mendukung layanan YouTube. Untuk smarthome, perangkat ini dapat digunakan dengan layanan-layanan seperti Google Chromecast, Nest, Phillips Hue, Smartthings, dan IFTTT. Sedangkan untuk penugasan, Google Home dapat dikoneksikan dengan Google Calendar dan Google Keep. Dan untuk permainan, perangkat pintar ini dapat digunakan bersamaan dengan layanan Mad Libs.
Comments